Tips Pendakian Gunung Agung

Posted on

Gunung Agung, kemolekan Alam Dari Gunung Berapi Yang sedang Aktif!

Berlokasi di Kecamatan Rendan g, Kabupaten Karangasem, Bali – Gunung Agung merupakan gunung paling tinggi di Bali. perihal ini merujuk ke kenyataan angka dari kebesaran gunung itu. Gunung Agung memiliki tinggi 3.031 mdpl.

Dengan ketinggian kayak ini, justru lo sanggup bisa panorama keseluruhan dari Pulau Bali, mengamati Gunung Rinjani yang terlihat di Lombok, serta bermacam panorama menawan yang ada. Dengan ketinggian semacam ini, jelas banyak para petualang yang mau menaklukan puncaknya.

Walau banyak para petualang yang mau menaiki serta menaklukan gunung paling tinggi di Bali ini, tapi Gunung Agung p terlihat faktanya tidak bisa didaki sembarang waktu . Salah satu waktu yang dilarang buat menaiki Gunung Agung merupakan ketika perayaan keagamaan .

perihal itu berhubungan dengan peraturan dari Pura Besakih yang tidak bisa terlihat yang lebih tinggi dari pura itu ketika upacara keagamaan . Oleh karna itu, buat lo yang mengajun buat menaiki serta menaklukan puncak paling tinggi di Pulau Bali, hendaknya lo mengamati apakah terlihat upacara keagamaan di Pura Besakih ataupun tidak.

apabila tidak, baru lo sanggup menaiki Gunung Agung itu. apabila ada upacara keagamaan di Pura Besakih, hendaknya lo urungkan dulu keinginan dan keinginan lo buat menaiki gunung paling tinggi di Pulau Dewata itu.

pendakian gunung agung
pendakian gunung agung

Tips Pendakian Gunung Agung :

1. Peralatan dan Perlengkapan Mendaki Gunung yang lengkap untuk kenyamanan dan keamanan.
2. Tempat camp yang sempit hanya di pos 2. mulailah pendakian malam atau dini hari karena pendakian yang tepat adalah tektok.
3. Jangan membawa makanan yang terbuat dari daging sapi sebagai bentuk penghormatan kepada masyarakat di sekitar Gunung Agung karena sapi atau lembu bagi umat hindu sangat disakralkan.
4. Banyaklah membawa air karena pendakian yang berat dan memakan waktu sekitar 7 jam untuk naik. Di Gunung Agung sedikit terdapat mata air dan beberapa sumber air tidak boleh diambil karena disakralkan jadi seakan-akan tidak ada sumber air di sepanjang perjalanan. Inilah fungsi guide yaitu untuk sembahyang sekaligus mengambilkan air.
5. tarif guide di sekitar Pura Besakih sekitar Rp.700.000 (negoisasi) per 4 orang, tergantung dimana akan menyewa jasa guide.
6. Jangan naik saat upacara keagamaan. Jika ada proses upacara keagamaan di Pura Besakih dan Pura Pasar Agung, batalkan niat untuk mendaki dan sebaiknya mencari tahu lebih dahulu tentang jadwal upacara adat – keagamaan di pura Besakih atau Pasar Agung.
7. Lihat cuaca. Jika cuaca sedang hujan, trek yang berbatu akan licin terutama saat summit ke puncak.
8. Lebih baik menggunakan guide lokal yang mengerti seluk beluk pulau Bali, untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan.
9. jangan meninggalkan teman dalam pendakian. Karena percabangan banyak
10. Jangan mengotori area dengan membuang sampah sembarangan maupun vandalisme.

Info Private trip , Open trip Gunung Agung :
Telpon/whatsapp : +62 81338899954
Instagram : @tripgunungindonesia
Fanpage : Anak Gunung Indonesia Trip